Awas!!. Ada jebakan Batman di Trotoar Jalan Padatkarya.


PRABUMULIH,vijaronline.com-- Hati-hati bagi pejalan kaki jika melawati trotoar sepanjang jalan padat karya banyak lubang kontrol Drainase yang menggangga akibat hilangnya besi terali pengamannya.Kasus pertama yang menonjol dan siap memakan korban berada di depan SDN 56 Prabumulih padat karya kelurahan Gunung Ibul Prabumulih Timur kota Prabumulih.

Bila melintas trotoar di lokasi ramai dengan mayoritas pelajar sekolah dasar itu dihimbau untuk sesekali jangan bermain HP atau gadget. Sebab ditakutkan jika keasikan bisa saja terjerembab ke dalam lobang jebakan Batman yang tak tau siapa tukang bikinnya.

Seperti diceritakan oleh salah satu pedagang yang biasa mangkal di depan sekolah negeri tersebut, pernah ada salah satu siswa yang mengalami luka-luka akibat terperosok karena masuk lubang saat bel pulang sekolah berbunyi.

”Kasian lihatnya mbak, dari kaki sampai tangan luka akibat tergesek semen, mana basah kuyup dengan bau tak sedap, secara yang mengalir dibawahnya kan air kotor,” terang laki-laki yang tidak mau disebutkan namanya tersebut kepada portal ini.

Demikian juga Tiwik, salah satu wali murid yang sempat ditemui saat sedang mengantar anaknya pergi sekolah, tampak berpesan agar anaknya berhati-hati saat melewati trotoar.

“Lihat jalan nak, jangan sambil bermain, awas lubang,” pesannya kepada anaknya Faiz, siswa kelas II di SD milik pemerintah itu dengan mimik cemas.

Saat diajak berbincang tentang kecemasannya, Tiwik dengan penuh harap, meminta secepatnya lubang kontrol drainase tersebut diberi pengaman demi menghindari resiko anak terperosok.

” Entah kemana besi teralinya, lubang kok menggangga seperti itu. Tapi apapun alasannya kami sebagai orang tua berharap perhatian dari dinas terkait agar bisa selekasnya menutup lubang ini. Dak cukup dibangun Bae mbak, tapi jugo tetap harus dicek sarana prasarana ni,” ujarnya bernada ketus.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PUPR) Prabumulih melalui Kabid Propam Perencanaan Verzi Anggi mengatakan jika besi teralis pengaman lubang kontrol tersebut kemungkinan dicuri oknum yang tidak bertanggung jawab.

” Semua lubang kontrol itu ada safetynya. Kemungkinan itu dicuri oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Bisa di cek, di lubang lain di sepanjang trotoar masih banyak yang pake terali,” terang Anggi saat dikonfirmasi portal ini.

Namun demikian, pihaknya akan secepatnya mencari solusi untuk meminimalisir resiko kecelakaan akibat terjatuh ke lubang kontrol tersebut.

” Nanti akan kami cek dan kami laporkan. Insyaallah secepatnya akan di Carikan solusi,” pungkasnya.(*).


Post a Comment

0 Comments