Kembali terbakar di Duga Ilegal Refinery di Keluang," Warga Berharap Agar Segera di Tertibkan

 


MUBA,Vijaronline.com--,Keluang-Belum Genap Satu Bulan Menjabat Kapolsek Keluang IPTU. Alvin Adam Armita Siahaan STrK.,setelah menggantikan AKP Yohan Wiranata S.H. Telah di  sambut  berapakali terjadi Insiden kebakaran Sumur Minyak Ilegal. Tentu hal ini menjadi tantangan berat bagi IPTU.Alfin untuk menertibkan tambang sumur minyak Ilegal di keluang. Akan tetapi sebagai Komado di wilayahnya mau tidak mau harus siap menghadapi tantangan ini untuk membuktikan kepada masyarakat,siap menjaga kondusifitas wilayah Keluang dan sekitarnya.

Kali ini kembali terjadi kebakaran di keluang,di duga api melahap Ilegal Refinery di Cawang A7 Kecamatan Keluang Kabupaten Musi Banyuasin. Menurut informasi kejadian ini terjadi pada hari Sabtu tanggal 15/02/2025 sekitar pukul 17:30 wib

Informasi ini dari salah seorang mengirim foto dan Video kepada awak media melalui pesan washapp dengan mengatakan," Kebakaran lagi kando masak an minyak di Cawang A7,sekitar jam 17:30 sore tadi. Belum tau siapa pemiliknya tanyakan saja lansung ke Kapolsek,katanya kepada awak media

Dari rekaman video tersebut terlihat  kobaran api bercampur asab hitam pekat menjulang tinggi keudara dipicu si jago merah kembali melahap sebuah tempat masakan minyak tradisional Illegal Rifenery. Kejadian ini tentu membuat warga sekitar cemas atas keselamatan dirinya karena kejadian seperti ini  selain merusak lingkungan juga mengangancam keselamatan pekerja maupun warga sekitar.

Untuk sementara informasi yang didapat penyebab terjadinya Insiden ini berasal dari mesin Penyedot minyak yang meledak dan kemudian Melahap tempat Masakan minyak.

Warga berharap Bapak Kapolda Sumsel,Ditjen SKK Migas dan Satgas  Ilegal Driling agar segera  melakukan  penertiban Kembali kegiatan Ilegal Drilling dan Ilegal Refinery di Keluang sampai ada pengaturan tata kelolah yang baik dan benar dan legal.

Sementara Kapolsek Keluang IPTU.Alfin Adam Siahaan.STrk.,dihubungi awak media melalui pesan washappnya.,belum memberikan jawaban  sampai berita ini di tayangkan.(*)

Post a Comment

0 Comments