PRABUMULIH,vijaronline.com - Dalam rangka melatih kompetensi atau Kesiap Siagaan seluruh Pekerja dan Team dalam Penanggulangan Keadaan Darurat di wilayah Perusahaan, PT Perta Samtan Gas bersama Pihak Rumah Sakit Pertamedica Prabumulih adakan latihan bersama atau Emergency Drill.
Pada Pelatihan Emergency Drill kali ini, pihak perusahaan PT Perta Samtan Gas bersama Pihak Rumah Sakit Pertamedica Prabumulih mengambil skenario kegagalan operasi yang menimbulkan titik api, dan juga ada Personal Injuri yang memerlukan Medical Evacuation.
External Relations Perta Samtan Gas, Harry Maradona mengatakan, tujuan pelaksanaan Drill ini untuk melatih Kompetensi seluruh pekerja dan team Penanggulangan Keadaan Darurat, dan menjadi program rutin QHSE Departemen.
"Untuk itu PT Perta Samtan Gas secara berkelanjutan melakukan latihan bersama atau dikenal dengan Emergency Drill baik secara Internal (Tier 1) maupun dengan Pihak Eksternal (Tier 2 dan 3)," kata dia usai giat yang berlangsung di Kilang Ekstraksi PT Perta Samtan Gas tersebut, Selasa (14/12/2021).
Diterangkan juga oleh pria yang akrab di sapa Dedek itu, bahwa Kesiap Siagaan penanggulangan keadaan darurat dalam Operasional Kilang sangat diperlukan sebagai tindak lanjut Mitigasi resiko Operasional Kilang, seperti Kebakaran, ledakan, Kecelakaan Kerja, Gas Bocor, Huru Hara dan lainnya.
"Memang kegitan seperti ini rutin kita lakukan untuk melatih tenaga kerja internal kami maupun Mitra Kerja, sehingga apabila terjadi keadaan darurat, seluruh personil telah siap untuk mengatasi hal tersebut," terangnya.
Sementara itu, Manager QHSE PT Perta Samtan Gas, Rudi berharap dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan kompetensi pekerja, serta sebagai bahan Evaluasi Internal dan menjadi Input Program kerja berkelanjutan dalam pengelolahan Emergency di area Operasi Perusahaan.
"Intinya selalu waspada dan siap siaga. Utamakan HSSE Life saving Files serta HSSE Golden Rules di setiap aktifitas sebagai way of Life perusahaan dalam menjalankan proses bisnis perusahaan untuk pencapaian Excellent dan perbaikan berkelanjutan," tukasnya.(*)
0 Comments