Diingatkan Kapolres Prabumulih AKBP Witdiardi SIK MH:



Serahkan diri Baik-baik, Dari Pada Diburu Tim Satreskrim Polres dan Polsek Timur


PRABUMULIH,Vijaronline.com-- Kapolres Prabumulih Polda Sumsel AKBP Witdiardi SIK, didampingi Kanit Reskrim Polsek Timur Ipda Haryoni Amin SH angkat bicara adanya perkelahian dua tukang ojek hingga menyebabkan satu meninggal dunia. 


Pelakunya masih DPO, dan kita Sudah menurunkan tim untuk memburu pelaku penusukan. " Sat Reskrim Polres dan Polsek Prabumulih lagi memburu pelaku, doakan saja semoga pelaku cepat tertangkap." Jelas Kapolres ketika dikonfirmasi awak media minggu (18/12/2022). 


Ungkapnya, sejauh ini belum tahu apa penyebab motif dibalik penusukan tersebut. Kita masi dalami perkembangan kasus ini, ucapnya singkat. 


Ditambahkan Kanit Polsek Timur Ipda Haryoni Amin, pelaku merupakan teman akrab. Dari hasil yang kita dapat di lapangan, keduanya sudah lama berteman baik, (penesan_red, biasa mereka lakukan) bebernya. 


Adapun barang bukti yang kita dapatkan yakni, satu unit sepeda motor yamaha vega BG2417 FI, diduga milik pelaku, satu unit sepeda motor merk Honda fis S, warna hitam, BG 6551 CI, satu pisau, satu rompi ojek warna kuning, dan 1 unit HP milik korban MD. Lebih baik menyerahkan diri secara baik-baik, karena tersangka sudah kita ketahui identitasnya, tutupnya. 


Sebelumnya, ada kasus perkelahian antara dua tukang ojek yang menyebabkan satu meninggal dunia (MD). Kejadian berdarah ini terjadi Minggu (18/12/2022) sekitar pukul 12.00 wib. 


Tempat kejadian perkara (TKP) depan toko Yasaka Fried Chicken Jalan Jendral Sudirman  Kelurahan Karang Raja Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih.


Korban meninggal dunia, yakni Sumaryo (50) berprofesi sebagai tukang ojek, merupakan warga Jalan Arimbi No.07 RT 05 RW 05 kelurahan Pasar kecamatan Prabumulih utara. 


Untuk pelaku melarikan diri usai kejadian (DPO) inisial "A" (55) Tukang ojek, merupakan warga Karang Raja Kecamatan Prabumulih Timur. (Dk). 

Post a Comment

0 Comments